Emas 0.001 Gram Berapa Rupiah Kemarin Jual Segini

Emas adalah salah satu logam mulia yang banyak diminati sebagai investasi, perhiasan, maupun simbol kemewahan.

Emas memiliki nilai yang tinggi dan stabil, sehingga dianggap sebagai aset yang aman dan menguntungkan.

Namun, berapa sih harga emas per gramnya? Bagaimana cara menghitungnya? Apa saja faktor yang mempengaruhi harga emas? Simak ulasan berikut ini.

Harga Emas Per Gram

Harga emas per gram adalah nilai tukar emas dalam satuan gram dengan mata uang tertentu, seperti rupiah, dolar, atau euro.

Emas 0.001 Gram Berapa Rupiah Kemarin Jual Segini

Emas per gram bisa berbeda-beda tergantung pada sumber dan tempat pembeliannya. Misalnya, harga emas Antam (PT Aneka Tambang) bisa berbeda dengan harga emas UBS (United Bullion Services), atau harga emas di toko perhiasan bisa berbeda dengan harga emas di pegadaian.

Salah satu sumber informasi yang bisa digunakan untuk mengetahui harga emas per gram adalah situs web Logam Mulia, yang merupakan unit bisnis PT Antam yang bergerak di bidang pengolahan dan penjualan emas.

Situs web ini menyediakan informasi harga jual dan beli kembali (buyback) emas Antam per gram untuk berbagai ukuran batangan, mulai dari 0,5 gram hingga 1.000 gram. Harga ini di-update setiap hari pada pukul 08.30 WIB.

Cara Menghitung Harga Emas Per Gram

Untuk menghitung harga emas per gram, kita perlu mengetahui beberapa hal, yaitu:

  1. Berat emas dalam satuan gram
  2. Harga emas per ounce (oz) dalam satuan dolar AS
  3. Kurs rupiah terhadap dolar AS
  4. Pajak dan biaya lain yang mungkin dikenakan

Berikut ini adalah rumus sederhana untuk menghitung harga emas per gram:

Harga emas per gram (IDR) = (Berat emas (gr) / 31,1034768) x Harga emas per oz (USD) x Kurs rupiah (IDR/USD) x (1 + Pajak dan biaya lain)

Contoh:

Berdasarkan data dari situs web Harga Emas, kita dapat mengetahui bahwa:

  • Berat emas = 0,001 gram
  • Harga emas per oz = 1.907,40 USD (turun 4,83 USD dari hari sebelumnya)
  • Kurs rupiah = 15.140 IDR/USD
  • Pajak dan biaya lain = 0% (kita asumsikan tidak ada pajak dan biaya lain)

Maka,

Harga emas 0,001 gram (IDR) = (0,001 / 31,1034768) x 1.907,40 x 15.140 x (1 + 0%)

Harga emas 0,001 gram (IDR) = 928,45 IDR

Jadi, harga emas 0,001 gram adalah sekitar 928 rupiah.

Baca juga : Pahami Kadar Emas 8k dan Artinya

Faktor yang Mempengaruhi Harga Emas

Harga emas tidaklah tetap, melainkan berfluktuasi sesuai dengan permintaan dan penawaran di pasar. Ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi harga emas, antara lain:

Kondisi ekonomi global:

Ketika terjadi krisis ekonomi, resesi, inflasi, atau deflasi, banyak orang yang beralih ke emas sebagai aset yang aman dan tahan terhadap perubahan nilai mata uang.

Hal ini meningkatkan permintaan emas dan mendorong harga emas naik. Sebaliknya, ketika kondisi ekonomi stabil, banyak orang yang lebih memilih investasi lain yang lebih berisiko namun memberikan imbal hasil yang lebih tinggi, seperti saham, obligasi, atau properti. Menurunkan permintaan emas dan menekan harga emas turun.

Baca juga : Perhiasan Emas 916 Berapa Karat Kadarnya?

Kebijakan moneter:

Kebijakan moneter yang diterapkan oleh bank sentral suatu negara juga dapat mempengaruhi harga emas.

Misalnya, ketika bank sentral menaikkan suku bunga acuan, maka biaya pinjaman menjadi lebih mahal dan daya beli masyarakat menurun.

Hal ini mengurangi permintaan emas dan menurunkan harga emas. Sebaliknya, ketika bank sentral menurunkan suku bunga acuan, maka biaya pinjaman menjadi lebih murah dan daya beli masyarakat meningkat. Hal ini meningkatkan permintaan emas dan menaikkan harga emas.

Nilai tukar mata uang:

Nilai tukar mata uang juga dapat mempengaruhi harga emas. Karena harga emas di pasar internasional ditentukan dalam satuan dolar AS, maka apabila dolar AS menguat terhadap mata uang lain, maka harga emas dalam mata uang lain akan menjadi lebih mahal.

Baca juga : Sebelum Beli Kadar Emas 17k Pahami Artinya

Mengurangi permintaan emas dari negara-negara dengan mata uang lemah dan menurunkan harga emas.

Sebaliknya, apabila dolar AS melemah terhadap mata uang lain, maka harga emas dalam mata uang lain akan menjadi lebih murah. Meningkatkan permintaan emas dari negara-negara dengan mata uang kuat dan menaikkan harga emas.

Penambangan dan produksi emas:

Penambangan dan produksi emas juga dapat mempengaruhi harga emas. Ketika terjadi peningkatan produksi emas dari tambang-tambang di seluruh dunia, maka penawaran emas di pasar akan bertambah dan menekan harga emas turun.

Sebaliknya, ketika terjadi penurunan produksi emas akibat faktor-faktor seperti bencana alam, konflik sosial, atau regulasi pemerintah, maka penawaran emas di pasar akan berkurang dan mendorong harga emas naik.

Baca juga : Kenali Emas Muda Berapa karat Plus Jenisnya

Permintaan industri dan perhiasan:

Permintaan industri dan perhiasan juga dapat mempengaruhi harga emas. Emas memiliki sifat-sifat fisik yang unik, seperti konduktivitas listrik dan termal yang tinggi, tahan karat, mudah dibentuk, dan berkilau.

Oleh karena itu, emas banyak digunakan dalam industri elektronik, kedokteran, dentistry, aerospace, dan lain-lain. Selain itu, emas juga merupakan bahan utama dalam pembuatan perhiasan, seperti cincin, kalung, gelang, anting-anting, dan lain-lain.

Ketika permintaan industri dan perhiasan meningkat, maka permintaan emas juga meningkat dan menaikkan harga emas.

Sebaliknya, ketika permintaan industri dan perhiasan menurun, maka permintaan emas juga menurun dan menurunkan harga emas.

Kesimpulan

Harga emas per gram adalah nilai tukar emas dalam satuan gram dengan mata uang tertentu. Harga ini bisa berbeda-beda tergantung pada sumber dan tempat pembeliannya.

Baca juga : Wajib Paham Emas 22 Karat Berapa Persen Kadarnya

Untuk menghitung harga emas per gram, kita perlu mengetahui berat emas dalam gram, harga emas per ounce dalam dolar AS, kurs rupiah terhadap dolar AS, serta pajak dan biaya lain yang mungkin dikenakan.

Harga emas tidaklah tetap, melainkan berfluktuasi sesuai dengan permintaan dan penawaran di pasar.

Ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi harga emas, antara lain kondisi ekonomi global, kebijakan moneter, nilai tukar mata uang, penambangan dan produksi emas, serta permintaan industri dan perhiasan.

Be the first to comment

Leave a Reply